
POLITIK – Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah mengantongi kandidat calon presiden dan wakil presiden dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Airlangga bahkan mengungkapkan, untuk menentukan Capres dan Cawapres dari koalisi Parta Golkar, PAN dan PPP, mereka sering berkonsultasi dengan Jokowi.
“Presiden sudah tahu. Sudah tahu nama-namanya,” imbuhnya dilansir Antara News, Sabtu.
Airlangga yang juga sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian di kabinet Jokowi saat ini mengaku banyak hal yang dibicarakan dalam komunikas politik tersebut, termasuk keselarasan visi dan misi.
“Iya tentu selaras, sampai saat sekarang kan selaras. Namanya selaras kayak gamelan, kan harus selaras, gak bisa gamelan lari ke tempat lain,” kata Ketum Golkar yang terpilih pada Desember 2019 ini.
Baca Juga: TGIPF Serahkan Laporan Investigasi Kanjuruhan ke Presiden Jokowi
Sementara itu, Jokowi dalam pidatonya pada pembukaan HUT ke-58 Partai Golkar, Jumat kemarin mengatakan, presiden yang akan menggantikannya akan memiliki banyak tugas dan tantangan akibat krisis ekonomi global.
Dia mengatakan, beberapa tahun kedepan, dunia akan mengalami resesi, sehingga dia berpesan agar Golkar harus cermat dan berhati-hati dalam menentukan Capres dan Cawapres.
Sebagai partai yang matang dan memiliki pengalaman panjang dalam perpolitikan Indonesia, Jokowi meyakini Golkar akan memikirkan hal tersebut.
“Pemimpin kedepan haruslah memiliki jam terbang yang tinggi Salah satu yang saya lihat, bapak Airlangga Hartarto,” ucap Jokowi yang disambut tepuk tangan peserta pembukaan.