
PMnews – Badan kesehatan dunia WHO melansir, setidaknya ada 17,9 juta angka kematian akibat penyakit jantung per tahunnya.
Inilah yang membuat Serangan jantung kerap disebut sebagai silent killer karena sering disepelekan namun dapat merenggut nyawa.
Serangan jantung adalah gangguan jantung serius ketika otot jantung tidak mendapat aliran darah.
Baca juga: Jangan Mencabut Uban jika Tidak Ingin Terkena Resiko Ini
Kondisi ini akan mengganggu fungsi jantung dalam mengalirkan darah ke seluruh tubuh.
Serangan jantung dapat menyebabkan kematian bila tidak segera tertangani.
Banyak penelitian menyebutkan penyakit ini terjadi karena adanya penyumbatan pembuluh darah yang disebabkan penumpukan lemak, kolesterol yang membentuk plak di arteri.
Seperti dirangkum dari berbagai sumber, berikut penyebab serangan jantung yang sering disepelekan.
1. Stres
Salah satu pemicu serangan jantung banyak orang tidak tahu adalah stres, kurang tidur, dan sedih. Masalah itu bisa menjadi pemicu serangan jantung.
Baca juga: Antony Bikin Gol, Persaingan Lini Depan Manchester United Semakin Sengit
2. Polusi Udara
Menghirup udara yang kotor ternyata bisa menyebabkan serangan jantung.
Partikel berbahaya dari polusi udara seperti knalpot mobil, pabrik dan lainnya bisa memicu stroke dan serangan jantung.
3. Aktivitas Fisik yang Berat
Penyebab serangan jantung yang sering disepelekan yang terakhir adalah sering melakukan aktivitas fisik yang berat.
Anda bisa melakukan aktivitas fisik yang lebih ringan seperti jalan santai, senam, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Berbagai Mitos Gangguan Kesehatan karena Coklat
4. Konsumsi Lemak dan Karbohidrat Berlebih
Bagi Anda yang suka konsumsi lemak dan karbohidrat berlebih, perlu waspada.
Karena lemak dan karbohidrat lebih mudah mengental dan mengganggu pembuluh darah. Hal itu sangat mempengaruhi kinerja jantung.
5. Emosi
Bagi Anda yang sering emosi harus waspada karena bisa memicu serangan jantung.
Sebuah studi menyebut orang yang sedang emosi berpotensi mengalami serangan jantung 9-14 kali lipat selama 2 jam dari saat marah.
Pengobatan dan Pencegahan Serangan Jantung
Pengobatan serangan jantung bertujuan untuk mengembalikan aliran darah ke jantung secepatnya.
Baca juga: Konsumsi Buah Apel Mengurangi Resiko Kematian Hingga 35 Persen
Metode pengobatannya dapat berupa pemberian obat atau pemasangan ring jantung, tergantung pada tingkat dan waktu terjadinya keluhan.
Serangan jantung bisa dicegah dengan menjalani gaya hidup sehat, seperti:
• Memperbanyak konsumsi lemak baik dan serat
• Menjaga berat badan agar ideal
• Mengelola stres dengan baik
• Berolahraga secara teratur
• Berhenti merokok
• Beristirahat dan tidur yang cukup.***