KOTAMOBAGU- Setiap orang pasti membutuhkan perhatian. Apalagi perhatian tersebut datang dari pasangan atau orang terdekat.
Namun bagaimana perasaan anda jika perhatian tersebut datang dari orang yang belum dikenal?
Seperti yang dialami Saskia Mamonto dan Magfirah Mamonto, warga Desa Nuangan, Kecamatan Nuangan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.
Saat keduanya melintasi Jalan Mayjen Soetoyo, Kotamobagu, dengan menggunakan kendaraan roda dua, tiba-tiba dicegat Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kotamobagu, yang melakukan Operasi Keselamatan Samrat 2019.
Awalnya kedua gadis ini terlihat begitu ketakutan karena dikira akan ditilang. Tak tahunya Polantas hanya memberikan teguran dan imbauan akan keselamatan berkendara.
Bahkan, kedua gadis berhijab ini mulai tersenyum dan sempat baper saat didoakan sejumlah anggota Satlantas, agar segera mendapat jodoh.
“Bikin baper. Diaminkan dong, kan dapat jodoh bukan dapat surat tilang. Terus kita juga didoakan agar dijauhkan dari marabahaya saat berkendara,” kata Saskia sambil tersenyum.
“Senang dapat perhatian dari Pak Polisi. Kayak lagi dinasehati sama orang tua sendiri,” sambung Magfirah.
Kanit Dikyasa, Satlantas Polres Kotamobagu, IPDA Agus Julianto, yang memimpin doa tersebut mengatakan, operasi tersebut untuk memberikan teguran dan nasehat kepada pengendara, agar selalu mengutamakan keselamatan berlalu lintas.
“Semoga dapat memberikan dampak positif terhadap langkah dan upaya Kepolisian dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas,” kata Agus.
