BOLMONG – Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Dra, Hj Yasti Soepredjo Mokoagow, terus berupaya meningkatkan hingga memperkuat ekonomi di daerahnya. Itu dilakukan, dalam rangka elaborasi potensi keunggulan bahkan kekurangan dalam proses pembangunan yang merata serta berkelanjutan.

Hal tersebut disampaikan Bupati usai menghadiri pelaksanaan Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan (Musrenbang) Regional Sulawesi tahun 2019, di Hotel Peninsula, Manado, Senin (01/04/2019).

“Melalui pembahasan Musrenbang regional ini, diharapkan menjadi pijakan untuk melahirkan komitmen bersama para pimpinan daerah. Baik itu gubernur, bupati dan walikota dalam memperkuat ekonomi di masing-masing daerah, tak terkecuali di Kabupaten Bolmong yang kita cintai,” kata Bupati.

Lanjut Bupati, setiap kendala maupun kekurangan yang ada di daerah, harus dicarikan solusi. Sehingga, seluruh proses pembangunan dan pelayanan akan berjalan dengan baik dan berdampak positif terhadap ekonomi daerah.

 

“Daerah kita khususnya, memiliki keunggulan dan potensi tersendiri. Nah, dengan elaborasi ini, secara otomatis bisa tersingkronisasi sesuai kebutuhan daerah lainnya. Selai itu, semua sumber daya yang kita miliki harus diberdayakan dan dimanfaatkan dengan baik, agar ekonomi kita akan tetap baik dan mengalami peningkatan,” kata Bupati.

Sementara itu, Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Drs Steven Kandouw melalui pembahasan Musrenbang regional mengatakan, peningkatan infrastruktur, yang memberikan kontribusi pada pembangunan sumber daya dan peningkatan ekonomi di wilayah Sulawesi, akan menentukan kemajuan daerah.Untuk itu, diperlukan identifikasi dan evaluasi, sembari mencermati keunggulan serta kekurangan yang ada pada setiap daerah. Dengan demikian akan semakin memperkuat tercapainya harapan pembangunan yang lebih baik ke depan.

“Melalui forum ini, saya harapkan dapat menghasilkan kesepakatan untuk saling support. Sebab, tidak ada daerah yang dapat berdiri sendiri. Baik provinsi maupun kabupaten/kota. Harus saling suplementer dan komplementer. Ada timbal balik dan ada sebab akibatnya,” kata Kandouw.

Kegiatan Musrenbang Regional Sulawesi dan Pembukaan Musrenbang RKPD 2020 Provinsi Sulut tahun 2019 dihadiri staf ahli Bidang Strategi Ekonomi dan Pembiayaan Kementerian PPN/Bappenas, Kepala Badan Pengembangan SDM Kemendagri, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi pariwisata Kemenpar RI, perwakilan Kementerian PUPR, Wakil MPR RI EE Mangindaan, dan jajaran pimpinan kepala daerah se Sulawesi.

Artikulli paraprakPemkot Kotamobagu Raih Penghargaan Sanitasi Terbaik se-Sulut
Artikulli tjetërAdnan Ajak Siswa Percaya Diri Ikut UNBK

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini