
KOTAMOBAGU- Puluhan komunitas yang tergabung dalam Relasi Millenial Road Safety Festival (MRSF) Satlantas Polres Kotamobagu, membuka Posko penggalangan dana bantuan bagi keluarga korban longsor tambang Bakan.
Posko tersebut mulai dibuka sejak hari ini, Rabu (06/03/2019), di Jalan Adampe Dolot. Linkungan 3, RT 12, Kelurahan Mogolaing, Kecamatan Kotamobagu Barat.
Selain mendirikan Posko, Relasi MRSF melakukan aksi solidaritas dengan menggalang dana di Bundaran Paris Kotamobagu, selama sepekan ini.
Ketua Posko penggalangan dana, Relasi MRSF, Tommy Hasanudin mengatakan, dibukanya Posko tersebut untuk memaksimalkan proses penggalangan dana.
“Alhamdulillah Dua hari penggalangan dana secara manual, kami berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp10 juta lebih. Nah, agar maksimal, Posko bantuan ini kami dirikan agar masyarakat bisa langsung mengantarkan bantuan,” ujar Ketua RT 12, Kelurahan Mogolaing ini.
Ia menjelaskan, masyarakat yang ingin memberikan donasi tidak harus berupa uang tunai.
“Mengingat banyak keluarga korban yang masih sekolah misalnya, itu bisa kita bantu dengan perelngkapan sekolah seperti seragam, tas, buku, dan lainnya,” ujar Tommy.
Koordinator Wilayah Ikatan Motor Indonesia Kotamobagu ini pun mengatakan, penyaluran bantuan melalui Posko donasi, akan langsung diberikan kepada keluarga korban yang telah didata pihaknya.
“Penggalangan dana di jalan kami lalukan hingga akhir pekan ini. Sementara untuk Posko, akan terus dibuka hingga akhir Maret,” ujar Tommy.
“Kalau untuk hasil donasi pekan ini, itu sudah kami rencanakan segera disalurkan,” tambahnya.
Ia berharap, dengan adanya bantuan tersebut, bisa meringankan beban keluarga korban.
“Duka keluarga korban adalah duka kita semua warga Kotamobagu dan Bolmong Raya. Mari kita sama-sama membantu dan berdoa semoga keluarga yang ditinggal diberi kesabaran, ketabahan oleh Allah SWT,” ucapnya.
Terpisah, Kasat Lantas Polres Kotamobagu, Magnalena Anita Sitinjak, SIK mengapresiasi spontanitas dari mitra Satlantas Polres Kotamobagu tersebut.
“Saya mendukung penuh aksi solidaritas ini. Anggota Satlantas pun terus mendampingi kawan-kawan Relasi MRSF demi misi kemanusiaan ini,” kata Anita.
Lanjut Anita, bentuk kepedulian tersebut adalah hal wajib dilakukan sebagai sesama warga Indonesia.
“Hari ini kita semua berduka. Tak ada yang dapat kita lakukan selain meringankan beban keluarga korban, dan doa yang tulus semoga para korban mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” ucap Anita.
“Juga, kami berdoa dan berharap agar proses evakuasi yang saat ini dilakukan oleh Tim SAR Gabungan, dapat berjalan lancar,” tutup Anita.