
KOTAMOBAGU– Aplikasi layanan publik, Sistem Informasi Keluhan Masyarakat (SikeMas) yang dikembangkan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kotamobagu, mendapat peringkat favorit dua pada lomba inovasi tingkat Provinsi, di Mantos II, Manado pada 6 Juni 2018 lalu.
“Kita tagetkan tahun ini sistemnya sudah terintegrasi di tiap SKPD yang memiliki sistem pelayanan publik,” ujar Kepala Data Center, Diskominfo, Rudi Yuanto Unu, Senin (09/7/2018).
“Yang jelas masih akan dievaluasi. Aplikasi ini terus berjalan tidak hanya sampai pada lomba kemarin. Pihak Ombudsman sebagai juri pun akan melakukan pengawasan perkembangan SikeMas,” tambahnya.
Kepala Diskominfo, Ahmad Yani Umar menambahkan, SikeMas masih terus dikembangkan mulai dari tampilan informasi, landasan hukum hingga kerjasama antar SKPD.
“Tahun ini kita pacu agar peraturan walikotanya sudah ada. Dalam waktu dekat ini juga kita akan melakukan simulasi dengan SKPD terkait menyangkut pelayanan publik,” ujarnya.
Ia menambahkan, jika terintegarasi dan memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP), SikeMas akan dipaparkan ke Walikota.
“Kalau sudah matang dan rampung semuanya, kita mulai menyusun perwakonya dan akan kita paparkan ke Ibu Walikota. Jika beliau sudah menyetujui, maka SikeMas sudah bisa beroperasi secara penuh,” ujarnya.