Rapat evaluasi pembangunan Masjid Agung Baitul Makmur Kotamobagu

 

Kotamobagu, Portalmongondow – Pembangunan Masjid Agung  Baitul Makmur (MABM), Kota Kotamobagu (KK), Sulawesi Utara (Sulut),  tahun anggaran 2017, yang pengerjaannya dilaksanakan oleh PT. Lumbung Berkat Indonesia (LBI), akan segera selesai.

Kepastian progres pembangunan diperoleh setelah tim dari  Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu yang dipimpin oleh Sekretaris Kota (Sekkot) Kotamobagu, Adnan Massinae, melakukan pantauan sekaligus mengevaluasi pekerjaan MABM, hari selasa (17/10/2017).

Adnan mengungkapkan, secara tekhnis pekerjaan pembangunan MABM sudah baik, progres yang ada telah melebihi target,

“Pantauan kami dilapangan pekerjaan dilakukan dengan baik, perkembangannya cukup signifikan,” ucap Adnan.

Adnan juga menambahkan, jika mengalami kendala pada pekerjaan, pihak kontraktor harus berkoordinasi dengan pejabat tekhnis,

“Kalau ada perubahan, kontraktor harus segera koordinasikan dengan PPK, ada baiknya juga pekerjaan dipercepat dengan baik,” kata Adnan.

Pembangunan MABM KK tahun 2017, menelan biaya 15.441.000.000, menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) KK.  Pekerjaan dilaksanakan oleh PT. BLI, perusahaan asal Amurang, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara.

Direktur Utama PT. BLI, Wan Supit mengatakan, hasil perhitungan bersama tim tekhnis, pekerjaan sampai dengan hari ini telah melebihi target,

“Pekerjaan Fisik sudah mencapai 60%, kami opitimis pekerjaan akan selesai tidak akan melewati batas kontrak tanggal 27 desember 2017,” ujar Wan Supit.

Wan Supit bahkan merasa pekerjaan akan tuntas sebelum tanggal jatuh tempo kontrak,

“Sisa presentasi pekerjaan fisik sebenarnya tinggal 20%, sisanya 20% berupa pengadaan, antara lain alat listrik dan pengerjaan instalasi, bahannya masih dalam proses pengiriman, karena salah satu mata lampu kami impor dari belanda,” terang Wan.

“Kami juga telah menambah tenaga kerja untuk memacu pekerjaan ini, sehingga saat ini pekerja telah mencapai 90 orang,” tutup Wan Supit.

Untuk pekerjaan lanjutan, Pemkot telah mengusulkan pada APBD tahun 2018 dan akan segera ditender.

Selain Adnan Massinae dan Wan Supit, evaluasi pekerjaan pembangunan MABM KK, juga dihadiri oleh Asisten II, Kabag Kesra, Konsultan Pengawas dan tim tekhnis dari Dinas Pekerjaan Umum KK.

Penulis : Mathox Kadullah

Artikulli paraprakPemkot Kotamobagu Sarankan Desa Kembangkan Sumber Daya Melalui BUMDes Menggunakan ADD
Artikulli tjetër31 Milyar Lebih ADD, Pemkot Kotamobagu Usulkan Bentuk BUMDes

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini